Translate

Jumat, 01 Februari 2013

SEKILAS PROFILE BREBEG

BREBEG, Jalan masuk Desa Brebeg di hiasi dengan pemandangan alam yang menghijau. Di sebelah kanan dan kiri jalan di tanami pohon padi dan pohon kayu manis. Tanaman padi di kelola oleh warga sekitar dan tanaman kayumanis di kelola oleh perhutani yang bekerjasama dengan warga. Luas lahan tanaman sangat luas dan mayoritas dimiliki oleh perhutani. Hampir seluruh pinggiran desa di batasi oleh lahan perhutani, mulai dari dusun watu kumpul, ciptosari, cikorol dan sumurbandung masing masing di kelilingi oleh hijaunya lahan tanaman padi dan kayu manis.
      Mayoritas penduduknya adalah petani, petani padi, petani palawija dan petani nira. Sebagian ada yang nelayan, penduduk yang bermukim di pinggiran sungai mayoritas berpenghasil dari hasil tangkapan laut. Kemudian sebagian lagi bekerja sebagi wiraswasta atau bahasi kerenya intrepreneur kata Mario Teguh. Mereka berjualan di pasar Jeruklegi, pasar Kawunganten, pasar ujung manik bahkan ada yg di luar Brebeg, seperti di pasar Barata Cilacap. Sebagian lagi membuka toko kelontong dirumahnya. Dan ada juga pelaku distributor hasil bumi seperti gula merah dan padi. Hasil dari barang barang tersebut di jual ke luar kota atau bahasa kerenya di expor ke luar kota, seperti ke Jogjakarta, Solo, Jakarta, Bandung, Surabaya. Bahkan gula merah brebeg sudah sangat terkelan, Gula Merah Brebeg (GMB), yang teruji karena rasanya yang manis dan tanpa bahan pengawet.
        Sebagian masyarakat lagi berprofesi sebagai PNS, GTT, PTT instansi kelembagaan di Brebeg ataupun di luar Brebeg. Ada budaya yang sudah turun menurun di Brebeg bahkan di Indonesia yaitu "PULANG KAMPUNG/MUDIK. Istilah tersebut sudah sangat sering kita dengar, di stasiun TV ataupun majalah. Tradisi tersebut juga melekat di masyarakat Brebeg. Mayoritas tujuan rantau mereka adalah Jakarta dan kota kota besar di Indonesia. Bahkan dalam dekade ini banyak yang ke luar negeri jadi TKI/TKW, yang notabene hasilnya lebih menggiurkan. Sering saya di tawari untuk menjadi TKI oleh salah satu agen PJTKI ternama, dengan gaji yang sangat menggiurkan, tapi karna uang masuknya yang mahal saya tidak sanggup.

1 komentar:

  1. brebeg sekarang tak seindah yang di tuliskan di atas.... dalane rusak ora di tulis denek..... gkkggk....

    BalasHapus